tag:blogger.com,1999:blog-41773025702076972092024-03-08T06:19:17.599-08:00cara mengatasi pergaulan seks bebasRischaanggriasafitrihttp://www.blogger.com/profile/14662484643681339964noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-4177302570207697209.post-14492777146167277432011-01-04T00:59:00.000-08:002011-01-04T00:59:32.232-08:00Ada Banyak Cara Mengatasi Pergaulan Bebas<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Sejauh ini, memang telah banyak diupayakan bagaimana mengatasi pergaulan bebas khususnya di kalangan remaja atau kawula muda. Namun, sayangnya, bukannya malah menurun, tetapi justru ada kecenderungan meningkat. Di sisi lain bahkan ada fenomena yang lebih parah lagi.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Pergaulan bebas, khususnya sampai kepada level hubungan badan bahkan kerap dipertontonkan dengan berani. Merekam adegan mesum, mengedarkan dan pelakunya malah senyam-senyum seolah merasa bangga. Begitu juga tak sedikit, misalnya dalam kasus <a href="http://www.anneahira.com/video.htm" title="video">video</a> mesum Ariel para pendukung atau fansnya mereka seolah bangga menjadi pendukungnya. Dan lagi-lagi mereka dari kalangan remaja.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Banyak orang menilai, salah satu sebab munculnya pergaulan bebas ini dikarenakan efek industri televisi dan film. Melalui media tersebut nilai-nilai ketimuran sudah hilang, tergantikan dengan kiblat <a href="http://www.anneahira.com/masalah-kebudayaan.htm" title="masalah kebudayaan">kebudayaan</a> barat yang terus menerus dijadikan patokan untuk diikuti oleh remaja kita. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan, bagaimana nasib bangsa ke depan kalau budaya ketimuran sudah hilang.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Nah, ada beberapa upaya serius yang bisa dilakukan untuk menanggulangi hal tersebut. Berikut cara mengatasi bergaulan bebas ini:</span><br />
<br />
<b><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Menanamkan Nilai Ketimuran</span></b><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Kalangan remaja kita kebanyakan sudah tak mengindahkan lagi akan pentingnya nilai-nilai ketimuran. Tentu saja nilai ketimuran ini selalu berkaitan dengan nilai Keislaman yang juga membentuk akar budaya ketimuran.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Nilai yang bersumberkan pada ajaran spiritualitas agama ini perlu dipegang. Termasuk meningkatkan derajat keimanan dan moralitas pemeluknya. Dengan dipegangnya nilai-nilai ini, harapannya mereka khususnya kalangan muda akan berpikir seribu kali untuk terjun ke <a href="http://www.anneahira.com/dunia-games.htm" title="dunia games">dunia</a> pergaulan bebas.</span><br />
<br />
<b><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Mengurangi Menonton Televisi</span></b><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Televisi idealnya bisa menjadi sarana mendapatkan informasi yang mendidik dan bisa meningkatkan kualitas hidup seseorang. Namun, kenyataannya, saat ini harapan itu sangat jauh. <a href="http://www.anneahira.com/manfaat-televisi.htm" title="manfaat televisi">Televisi</a> kita terutama stasiun televisi swasta, mereka lebih banyak menampilkan acara hiburan, maupun sinetron-sinetron yang menawarkan nilai-nilai gaya hidup bebas, <i>hedonis</i>.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Begitu juga beragam tayangan <i>infotainment</i> yang kadang menayangkan acara perselingkuhan, sex bebas di kalangan <a href="http://www.anneahira.com/info-artis.htm" title="info artis">artis</a>. Dengan demikian, kisah pergaulan bebas bukan menjadi hal yang tabu lagi. Makanya, tak ada langkah yang lebih manjur selain mengurangi menonton televisi ini karena lambat laun otak akan teracuni oleh nilai-nilai yang sebenarnya sangat negatif. </span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Untuk mendapatkan informasi, kalangan muda bisa mengalihkan perhatian dengan membaca koran, <a href="http://www.anneahira.com/majalah-film.htm" title="majalah film">majalah</a> maupun buku-buku. Pekerjaan yang agak berat memang, tapi jauh lebih produktif daripada kebanyakan menonton televisi yang tidak jelas dan cenderung merusak akal sehat pikiran.</span><br />
<br />
<b><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Banyak Beraktivitas Secara Positif</span></b><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Cara ini menurut berbagai penelitian sangat efektif dijalankan. Pergaulan bebas, biasanya dilakukan oleh kalangan muda yang banyak waktu longgar, banyak waktu bermain, bermalam minggu. Nah, untuk mengantisipasi hal tersebut, mengalihkan <a href="http://www.anneahira.com/waktu.htm" title="Waktu">waktu</a> untuk kegiatan lewat hal-hal positif perlu terus dikembangkan.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Misalnya dengan melibatkan anak muda dalam organisasi-organisasi sosial, menekuni hobinya dan mengembangkannya menjadi lahan bisnis yang menghasilkan, maupun mengikuti acara-acara kreatifitas anak-anak muda. Dengan demikian, waktu mudanya akan tercurahkan untuk hal-hal positif dan sedikit waktu untuk memikirkan hal-hal negatif seperti pergaulan bebas tersebut.</span><br />
<b><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Sosialisasi Bahaya Pergaulan Bebas</span></b><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Di kalangan muda, pergaulan bebas sering dilakukan karena bisa jadi mereka tidak tahu akibat yang ditimbulkannya. Seperti misalnya penyakit kelamin yang mematikan. Nah, sosialisasi hal ini. Informasi-informasi mengenai bahaya yang ditimbulkan akibat <a href="http://www.anneahira.com/pergaulan-bebas-zaman-sekarang.htm" title="pergaulan bebas zaman sekarang">pergaulan bebas</a> ini perlu terus disebarkan di kalangan muda.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Harapannya, mereka juga punya informasi sebagai bahan pertimbangan akal sehatnya. Jika informasi tersebut belum didapatkan ada kemungkinan mereka akan terus melakukan pergaulan bebas semau mereka. Tapi, kalau informasi sudah didapatkan tapi mereka tetap nekad melakukan itu persoalan lain lagi. Sepertinya perlu ada penanganan khusus, apalagi yang sudah terang-terangan bangga melakukan pergaulan bebas.</span><br />
<br />
<b><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Menegakkan Aturan Hukum</span></b><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Bagi yang bangga tersebut, tak ada hal lain yang bisa menghentikan selain adanya perangkat hukum dan aturan hukum yang bisa menjeratnya. Setidaknya sebagai efek jera. Yang demikian harus dirumuskan dan dilaksanakan melalui <a href="http://www.anneahira.com/arti-hukum.htm" title="arti hukum">hukum</a> yang berlaku di negara kita. Langkah ini sebagai benteng terakhir untuk menyelamatkan anak-anak muda dari amoralitas karena perilaku pergaulan bebas yang lambat laun otomatis akan merusak bangsa ini.</span><br />
<br />
<b><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Munakahat</span></b><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Munakahat atau menikah. Cara ini efektif sekali. Kalau masih belum bisa, cara lain adalah dengan <a href="http://www.anneahira.com/hakikat-puasa.htm" title="hakikat puasa">berpuasa</a>. Inilah yang ditawarkan oleh Islam sebagai salah satu solusi atas pergaulan bebas.</span><br />
<span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: x-small;">Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi adanya pergaulan bebas khususnya di kalangan remaja. <a href="http://www.anneahira.com/belajar-usaha.htm" title="belajar usaha">Usaha</a>-usaha untuk pencegahan sudah semestinya terus dilakukan untuk menyelamatkan generasi muda kita. Agar lebih bermoral, agar lebih bisa diandalkan untuk kebaikan negara ke depan.</span>Rischaanggriasafitrihttp://www.blogger.com/profile/14662484643681339964noreply@blogger.com2